KLATEN - Suasana SD Negeri 2 Kayumas, Desa Kayumas, Kecamatan Jatinom, Klaten, terasa berbeda pada Kamis (24/7/2025) pagi. Tawa ceria bercampur rasa penasaran terdengar dari ruang kelas 4. Pagi itu, para siswa kedatangan tamu istimewa: mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) yang membawa program unik bertajuk “Character Through English Stories”.

Program ini mengajak siswa belajar nilai-nilai karakter seperti jujur, bertanggung jawab, berani, dan peduli lewat cerita-cerita sederhana berbahasa Inggris. Bukan sekadar mendengar cerita, anak-anak juga diajak memahami maknanya, menebak kosakata baru, bahkan ikut aktif berdiskusi.

Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB. Mahasiswa KKN memutar video animasi storytelling yang penuh warna, menampilkan tokoh-tokoh lucu dengan cerita yang sarat pesan moral. Wajah-wajah siswa tampak fokus menyimak layar, beberapa bahkan tersenyum atau tertawa saat melihat adegan kocak tokoh cerita.

Usai video ditayangkan, salah satu mahasiswa maju sebagai presenter untuk menceritakan kembali inti kisah dengan bahasa yang sederhana dan ekspresi yang menghidupkan suasana. Tujuannya, agar pesan moral yang terkandung dalam cerita lebih mudah dipahami.

Tak berhenti di situ, siswa kemudian diajak untuk “membedah” cerita bersama. Mereka diminta mengidentifikasi siapa tokoh baik, siapa tokoh yang kurang baik, dan nilai-nilai apa yang bisa dipelajari. Suasana kelas semakin hangat ketika anak-anak berani mengangkat tangan untuk menjawab pertanyaan atau mencoba mengucapkan kata-kata bahasa Inggris yang baru mereka dengar.

“Seru sekali, saya jadi tahu arti kata honest itu jujur, terus responsible itu tanggung jawab,” kata salah satu siswa sambil tersenyum bangga.

Menurut salah satu anggota tim KKN sekaligus pelopor program kerja, Benedicta Vania Ayu Elvita, kegiatan ini tidak hanya mengajarkan Bahasa Inggris, tetapi juga membiasakan anak-anak untuk berpikir kritis dan peduli terhadap karakter. “Anak-anak di sini punya rasa ingin tahu yang tinggi, jadi kami mencoba mengemas pembelajaran karakter dengan metode yang menyenangkan,” jelasnya.

Kepala SD Negeri 2 Kayumas, Ibu Kris Saptosiwi Utami, mengapresiasi inisiatif ini. “Anak-anak senang, mereka belajar sambil bermain. Nilai karakter itu penting, apalagi dibungkus dengan bahasa asing yang memotivasi mereka untuk terus belajar,” ujarnya.

Dengan kombinasi cerita, bahasa, dan nilai moral, program ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata mahasiswa KKN UNISRI dalam mendukung pendidikan karakter dan literasi bahasa di desa. Pihak sekolah dan Masyarakat desa mengharapkan kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut agar anak-anak tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter mulia.