Pentingnya Penanaman Kepercayaan Diri pada Anak, Mahasiswa KKN UNISRI Melakukan Sosialisasi di Sekolah Dasar

WONOGIRI - Mahasiswa KKN Universitas Slamet Riyadi Surakarta, Raihan Arindra Hafiz melaksanakan KKN di desa Watangsono, Kabupaten Wonogiri pada tanggal 22 Juli 2024 - 29 Agustus 2024. Dalam kegiatan KKN tersebut penulis memiliki program kerja yang bernama "Meningkatkan Kepercayaan Diri Pada Anak Melalui Pelatihan Public Speaking" dengan tujuan siswa dapat mengaplikasikan secara langsung kemampuan berkomunikasi atau berbicara di depan umum di kehidupan sehari-hari dan juga dapat berguna di masa yang akan datang karena hal tersebut sangat penting.  

Berkomunikasi di depan umum merupakan hal yang sangat penting yang sudah seharusnya diajarkan kepada anak-anak sedari dini. Public speaking membantu mereka untuk lebih percaya diri di depan banyak orang yang nantinya kemampuan ini akan sangat berguna di masa mendatang. Namun belum banyak dari mereka yang mengerti akan pentingnya hal itu khususnya pada anak-anak sekolah dasar. Anak-anak di usia sekolah dasar (6-12 tahun) merupakan usia yang bagus untuk belajar tentang hal baru karena anak sedang berada di tahapan tumbuh kembang.  

Desa Watangsono memiliki beberapa permasalahan khususnya pada siswa sekolah dasar. Siswa sekolah dasar di Watangsono cenderung memiliki kesulitan saat mereka diminta berbicara di depan kelas. Penulis melakukan pendekatan dengan memberi pemahaman kepada siswa SD 2 Watangsono melalui sosialiasi agar seluruh siswa dapat mengerti akan pentingnya belajar berkomunikasi di depan umum sejak sekarang, dan juga bagaima Berkomunikasi yang baik dan benar melalui materi yang akan disampaikan dalam sosialiasi.

Pada 29 Juli 2024, penulis yaitu Raihan Arindra prodi Ilmu Komunikasi UNISRI Surakarta melakukan sosialisasi di SD 2 Watangsono, Jatisrono, Wonogiri. Sosialisasi tersebut dilakukan Raihan dengan cara menjelaskan secara langsung di depan kelas atau menggunakan metode ceramah dan praktek secara langsung. Setelah selesai menjelaskan dan melakukan sesi tanya jawab, beberapa siswa ditunjuk untuk melakukan praktek secara langsung di depan kelas. Siswa yang maju kemudian diberi hadiah sebagai bentuk apresiasi karena sudah berani untuk maju ke depan kelas.

Dengan adanya sosialiasi ini diharapkan siswa dapat mengerti akan pentingnya berkomunikasi di depan umum sedari dini. Selain itu sosialisasi juga bertujuan agar siswa tergerak untuk belajar public speaking supaya mereka memiliki keterampilan dan terbiasa berbicara di depan umum yang nantinya hal itu akan berguna bagi masa depan siswa. (***)