Mahasiswa KKN Unisri, Tingkatkan Kesadaran: Sosialisasi Tindak Pidana Kekerasan Seksual di Kelurahan Semanggi

SURAKARTA - Dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya bahaya kekerasan seksual, Yuslia Vera Handayani seorang mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) sukses menggelar sosialisasi mengenai tindak pidana kekerasan seksual di Kelurahan Semanggi. Acara yang dilaksanakan pada (28/7/2024) ini melibatkan partisipasi aktif dari siswa SMK setempat dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta pemahaman tentang kekerasan seksual di kalangan remaja.

Sosialisasi ini diadakan di Posko KKN RW 2, dengan antusiasme tinggi dari siswa SMK dan masyarakat sekitar, mahasiswa KKN Unisri menyusun acara ini sebagai bagian dari tanggung jawab mereka dalam memberikan edukasi kepada masyarakat selama masa KKN mereka.

Acara dimulai dengan penjelasan yang berisi informasi tentang apa itu kekerasan seksual, berbagai bentuk kekerasan seksual, serta dampak psikologis dan sosial yang ditimbulkannya. Materi ini disampaikan dengan metode yang interaktif, termasuk presentasi visual dan diskusi kelompok, untuk memudahkan pemahaman peserta.

Yuslia Vera Handayani mahasiswa KKN Unisri menjelaskan, “Kami ingin memastikan bahwa para remaja, khususnya siswa SMK yang merupakan generasi muda, memahami betul tentang kekerasan seksual. Kami percaya bahwa pengetahuan ini akan membantu mereka melindungi diri sendiri dan teman-teman mereka serta mendorong mereka untuk melaporkan jika mereka atau orang lain menjadi korban.”

Acara ini juga diisi dengan sesi tanya jawab, yang memberikan kesempatan kepada siswa SMK untuk bertanya tentang berbagai hal terkait kekerasan seksual dan menjawab pertanyaan dengan jelas dan memberikan informasi praktis tentang cara melaporkan kasus kekerasan seksual dan mendapatkan dukungan.

Nadya, salah satu peserta dari SMK, mengatakan, “Acara ini sangat bermanfaat bagi kami. Sekarang kami tahu lebih banyak tentang cara melindungi diri dan teman-teman dari kekerasan seksual. Kami merasa lebih siap untuk menghadapi situasi yang mungkin terjadi.”

Di akhir acara, mahasiswa KKN UNISRI membagikan materi edukasi berupa brosur dan poster yang berisi informasi tentang kekerasan seksual dan nomor kontak penting untuk dukungan. Mereka juga mengadakan sesi pembagian formulir feedback untuk mengevaluasi dampak dan efektivitas sosialisasi yang telah dilakukan.

Sosialisasi ini diharapkan tidak hanya memberikan pengetahuan yang diperlukan kepada siswa SMK tetapi juga membangkitkan kesadaran di kalangan remaja tentang pentingnya pencegahan kekerasan seksual. Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa KKN UNISRI berkomitmen untuk terus mengedukasi masyarakat dan membangun lingkungan yang lebih aman dan peduli. (***)