Langen Beksan Sangalikuran sebagai Ajang Siswa - siswi SMKN 8 Surakarta dalam Melestarikan Seni dan Budaya
Oleh: Rifqi Candra Widi Wijaya
SURAKARTA - Artikel ini disusun berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber yang bernama Subarti, SST. Yang dilakukan pada tanggal 3 Desember 2024. Beliau merupakan seorang guru Seni Tari sekaligus ketua program keahlian jurusan Seni Tari di SMK Negeri 8 Surakarta. Wawancara ini dilakukan dengan tujuan untuk menggali informasi tentang Langen Beksan Sangalikuran.
Langen Beksan Sangalikuran merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap bulan di tanggal 29 malam oleh jurusan Seni Tari yang bertempat di Joglo Soerjo Hamidjojo SMK Negeri 8 Surakarta. Nama Sangalikuran dipilih karena bertepatan dengan Hari Tari Dunia yang diperingati setiap tanggal 29 April dengan tujuan untuk melestarikan seni tari, memberikan wadah dan ajang siswa-siswi jurusan tari untuk mengekspresikan hasil pembelajaran dan untuk menambah pengalaman dalam menari.
Pada kegiatan Langen Beksan Sangalikuran menyajikan beberapa macam seni tari, diantaranya ada tari tradisi, tari kreasi maupun garapan tari. Setiap bulannya para siswa-siswi berlomba-lomba untuk mengisi pementasan di kegiatan sangalikuran, mereka tidak hanya menyajikan tari tradisi maupun tari kreasi, tetapi mereka juga tertantang untuk membuat sebuah garapan tari. Terdapat beberapa persiapan sebelum melaksanakan kegiatan ini diantaranya yang pertama jurusan tari akan memberikan informasi kepada siswa-siswi jurusan tari tentang pendaftaran untuk mengisi tari di kegiatan sangalikuran, kemudian siswa-siswi akan diseleksi dan dibimbing oleh para guru dari jurusan tari dan bagi siwa-siswi yang tidak ikut menari, mereka akan dibimbing menjadi tim produksi untuk membantu melancarkan pementasan Langen Beksan Sangalikuran.
Kegiatan ini di pertunjukan kepada masyarakat umum dan pertunjukan ini gratis yang diselenggarakan setiap tanggal 29 malam pukul 19.30 di Joglo Soerjo Hamidjojo SMK Negeri 8 Surakarta