KKN Universitas Boyolali Mengangkat Peran Ibu dalam Menjaga Kesehatan Mental Anak Gen Z
BOYOLALI - Sebuah tonggak penting terjadi di Desa Sukabumi, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali ketika Kelompok 11 Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Boyolali (UBY) menyelenggarakan sosialisasi bertema "Peran Ibu dalam Menjaga Kesehatan Mental Anak," pada Senin, 13 November 2023. Acara ini menjadi pusat perhatian karena mengupas tuntas peran ibu yang signifikan dalam membentuk kesehatan mental anak-anak generasi Z.
Proyek KKN ini merinci hasil riset mendalam yang menyoroti dampak positif peran ibu dalam mendukung kesehatan mental anak-anak Gen Z. Menurut salah satu anggota kelompok, Hana "Kami ingin memberikan wawasan kepada ibu-ibu di Desa Sukabumi tentang pentingnya peran mereka dalam membimbing anak-anak Gen Z mengatasi tantangan kesehatan mental di era modern ini.
Temuan riset menunjukkan bahwa dukungan emosional dan keberadaan ibu sebagai figur yang bisa diandalkan dapat berperan penting dalam membantu anak-anak Gen Z mengatasi stres, kecemasan, dan tekanan sehari-hari. Komunikasi terbuka antara ibu dan anak serta edukasi seputar kesehatan mental juga menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang mendukung. "Sosialisasi ini adalah langkah awal kami untuk memberdayakan ibu-ibu di Desa Sukabumi. Mereka adalah pilar utama dalam membentuk generasi muda yang sehat secara mental," tambah Hana.
Acara sosialisasi tidak hanya bersifat informatif melalui presentasi, tetapi juga melibatkan diskusi interaktif dan pertukaran pengalaman antara ibu-ibu di desa. Hal ini bertujuan untuk membangun komunitas yang saling mendukung dalam mendidik anak-anak di tengah dinamika perkembangan zaman.
Sosialisasi ini juga menciptakan suasana yang hangat dan akrab antara kelompok KKN dan warga Desa Sukabumi. Hal ini membuktikan bahwa pendekatan komunitas dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan. "Kami berharap bahwa apa yang kami lakukan dapat memberikan inspirasi dan memberdayakan masyarakat setempat. Perubahan dimulai dari pemahaman, dan kami optimis bahwa melalui sosialisasi ini, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk anak-anak Gen Z di Desa Sukabumi," pungkas Hana dengan semangat.
Acara ini bukan hanya sekadar sosialisasi, tetapi sebuah langkah nyata menuju pemahaman yang lebih mendalam tentang peran ibu dalam menjaga kesehatan mental anak di era Gen Z. Dengan inisiatif seperti ini, diharapkan masyarakat bisa lebih proaktif dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak secara menyeluruh. (***)