KKN Unisri Adakan Pendampingan Keterampilan Sosial dan Intelektual

SUKOHARJO - Peserta KKN Unisri Amadea Novita Mahastri dari kelompok 69 Watubonang, Tawangsari, Sukoharjo, mengadakan pendampingan kreativitas sosial dan intelektual bagi siswa-siswi kelas 4 SD yang berada di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Watubonang, Tawangsari, Sukoharjo.

Kegiatan pendampingan di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Watubonang, Tawangsari, Sukoharjo dilaksanakan pada hari Rabu, 2 Agustus 2023 oleh mahasiswa Prodi Manajemen dan disambut baik oleh Kepala Sekolah beserta guru dan Karyawan. Selain itu, para siswa dan siswi di Madrasah Ibtidaiyah tersebut juga sangat antusias memperhatikan dan berpartisipasi dalam kegiatan pendampingan tersebut.

“Dalam pendampingan ini, digunakan tema "Pohon Prestasi" untuk mewakili proses perkembangan dan pertumbuhan anak-anak. Seperti pohon yang memerlukan perawatan, penanaman, dan waktu untuk tumbuh, begitu juga dengan potensi anak-anak yang perlu didampingi dan diberi kesempatan untuk berkembang. Dalam gambaran ini, anak-anak siswa/siswi kelas 4 di MI Watubonang diibaratkan sebagai benih-benih yang akan tumbuh dan berkembang menjadi pohon-pohon prestasi yang kuat dan kokoh.” Ungkapnya.

Lebih lanjut Amadea mengungkapkan “Dari diadakannya program ini, saya bermaksud untuk memberikan keterampilan secara langsung, dengan mengadakan sesi refleksi atau evaluasi secara berkala untuk mengukur kemajuan anak-anak dan memastikan efektivitas dari program kerja KKN ini. Selain itu, kolaborasi dengan guru dan orang tua akan memperkuat dampak positif dari program ini, sehingga keterampilan yang diperoleh oleh anak-anak siswa/siswi kelas 4 MI Watubonang dapat lebih terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Tujuan utama dari pendampingan adalah memberdayakan individu atau kelompok untuk mencapai potensi maksimal mereka, mengatasi hambatan, dan meningkatkan kualitas hidup. Pendampingan seringkali melibatkan proses kolaboratif di mana pendamping dan yang didampingi bekerja bersama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 

Program ini dirancang untuk memberikan dukungan dan bimbingan kepada anak-anak dalam berbagai aspek, termasuk keterampilan sosial dan intelektual. Para pendamping, seperti guru, mentor, atau konselor, berperan sebagai "tukang kebun" yang bertanggung jawab merawat dan memastikan perkembangan pohon prestasi. (***)